Bandar Lampung, – Hj. Eva Dwiana hadiri sidang paripurna dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) kota bandar lampung dalam penyampaian jawaban terhadap pertanyaan fraksi-fraksi di ruang rapat DPRD kota bandar lampung, Selasa (28/05/2024) sekira pukul 10.30 wib.
Sidang paripurna DPRD kota bandar lampung dalam rangka jawaban pemerintah kota atas pertanyaan anggota DPRD kota saat pertemuan pada Senin (27/5/2024) lalu.
Dalam sambutannya, wali kota bandar lampung Hj. Eva Dwiana mengucapkan terima kasih yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk menyampaikan atas pandangan umum yang telah disampaikan oleh anggota dewan. Kami berharap jawnan kami dapat memberikan gambaran menyeluruh terhadap hari pelaksanaan pendapatan belanja daerah kota bandar lampung tahun anggaran 2023 sehingga dapat memperlancar pembahasan pada tingkat selanjutnya.
Dilanjutkannya, untuk memudahkan atas pertanyaan dan solusi terhadap masalah yang dikemukakan, kami akan memberikan jawaban secara langsung dan menyeluruh.
“Tanggapan pertama dari fraksi PDIP mengenai masalah banjir, kami sudah melakukan berbagai cara di lingkungan tingkat kecamatan sampai membentuk lima satgas yang bekerja selama 24 jam dalam menangani korban banjir di kota bandar lampung,” tambahnya.
Menurutnya, lima dinasbini dibentuk dari BPBD, Dishub, Pol PP, Lingkungan hidup dan Pemadam kebakaran yang siap bekerja jika hujan turun dan membantu menanggulangi bencana banjir di kota bandar lampung.
Hj. Eva Dwiana mengatakan, pekerjaan rumah (PR) kita sekarang ini adalah bagaimana berkomunikasi kepada semua penggiat usaha di bandar lampung karena mereka membuat gedung-gedungnya tidak sesuai dengan perjanjian dengan pemerintah. Dan diharapkan kepada DPRD kota dapat memberikan masukan kepada investor yang akan hadir ke bandar lampung, dan mudah-mudahan kota bandar lampung untuk penanggulangan bencana banjir berkolaborasi dengan DPRD kota dapat membmtu masyarakat dengan tupoksi kita masing-masing, jelas Hj. Eva Dwiana.
Dilanjutkan dti fraksi PKS, nanti kapan-kapan bisa turun bersama saya kalau tengah malam saya telpon untuk meninjau ke lokasi bencana sampai pagi agar dapat bertemu langsung dengan masyarakat. Dan untuk kesehatan, Alhamdulillah kota bandar lampung sudah jemput bola untuk masyarakat terutama lansia dan anak-anak karena kita fokus terhadap stanting, ujar bunda Eva sapaan akrabnya.
Dilanjutkannya, tahun lalu stanting kita tinggi namun di tahun 2024 Alhamdulillah sudah turun hingga mencapai 0,23 persen. Kondisi stanting saat ini tidak melihat kondisi anak tetapi melihat kondisi ekonomi orang tua, terangnya.
Hadir dalam sidang paripurna mendampingi Hj. Eva Dwiana, Wakil Walikota Deddy Amrullah, Sekdakot Iwan Gunawan, unsur Forkopimda Kota bandar lampung serta undangan lainnya.