Program Light Up The Dream upaya pegawai PLN wujudkan mimpi masyarakat kurang mampu memperoleh listrik
Jakarta, 01 November 2021- Sebanyak 466 kepala keluarga (KK) kurang mampu telah mendapat bantuan penyambungan listrik tanpa biaya melalui program Light Up The Dream, yang merupakan program donasi karyawan PT PLN (Persero) se-Indonesia.
Bantuan penyambungan listrik ini dilakukan secara serentak pada 28 Oktober 2021 di 76 titik lokasi seluruh Indonesia bertepatan dengan Hari Listrik Nasional ke-76, mulai dari Binjai, Lahat, Dumai, Tanjung Karang, Singkawang, Ketapang, Berau, Pasuruan, Kotamobagu, Masohi, Demak, Yogyakarta, Klaten, Surakarta, Makassar, Bone, Parepare, Palopo, Bulukumba, Mamuju, Kendari, Bau-Bau, Tahuna, sampai Sorong dan Wamena.
Program Light Up The Dream adalah program bantuan penyambungan listrik tanpa biaya hasil dari donasi yang dilakukan oleh pegawai PLN dengan tujuan untuk meringankan beban masyarakat yang kurang mampu dalam mendapatkan listrik, terutama pada saat pandemi. Sejak program ini digulirkan pada 2020 hingga Oktober 2021, sebanyak 1.628 keluarga telah menikmati listrik berkat donasi insan PLN.
Seorang penerima bantuan pemasangan listrik gratis program Light Up The Dream, di Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Ame Sesa mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih kepada PLN dengan adanya bantuan pemasangan listrik gratis ini.
“Saya senang mendapat bantuan listrik gratis, ini salah satu mimpi kami. Terima kasih pegawai PLN sudah menghadirkan listrik untuk kami,” kata Ame.
Senada, warga Kelurahan Garuntang Kota Bandar Lampung Provinsi Lampung, Ronauli juga berterima kasih karena rumahnya kini telah tersambung listrik. Kehadiran listrik sangat membantunya dalam melakukan beragam kegiatan sehari-hari. Bahkan ia berencana berjualan es untuk mendukung perekonomian keluarganya.
“Sebelum adanya listrik, kami hanya menggunakan lampu pijar untuk penerangan pada malam hari. Alhamdulillah dengan adanya listrik kami berencana berdagang es untuk memajukan kehidupan kami,” ungkap Ronauli.
Dalam peresmian penyalaan listrik 466 keluarga secara virtual, Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril mengaku sangat bangga karena insan PLN memiliki inisiatif untuk membantu masyarakat yang kurang mampu, melalui program Light Up The Dream.
“Saya dan jajaran direksi PLN sangat mengapresiasi program Light Up The Dream dan berharap program ini dapat semakin berkembang karena sesuai dengan implementasi budaya kita yaitu AKHLAK,” ungkap Bob Saril.
Bob Saril mengaku bahagia ketika melihat senyum seluruh masyarakat yang mimpinya untuk mendapatkan listrik telah diwujudkan.
“Terima kasih kepada insan PLN yang sudah bahu membahu untuk berdonasi mewujudkan mimpi masyarakat kurang mampu, karena pelaksanaan program ini dilakukan berkat empati karyawan PLN untuk berbagi kepada sesama. Ini pekerjaan yg tidak mudah karena butuh pengorbanan untuk melaksanakannya,” tutur Bob Saril.
Donasi dilakukan dengan cara mendata calon pelanggan tidak mampu yang belum terlistriki atau masih menyambung listriknya melalui tetangga, kemudian pegawai kantor PLN terdekat akan bahu membahu mengumpulkan donasi untuk memberikan bantuan biaya instalasi dan pasang baru untuk calon pelanggan tersebut.
Pada kesempatan yang sama secara simbolis Wakil Ketua DPRD Sulawesi Selatan Darmawan menyalakan listrik untuk salah satu warga di Makassar, Sulawesi Selatan. Sejumlah anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan pun berpartisipasi dalam program Light Up The Dream, dengan turut terlibat memberikan donasi.
Darmawan mengatakan, sebagai wakil rakyat DPRD berkewajiban membantu masyarakat dalam mewujudkan mimpi menghadirkan listrik untuk masyarakat tidak mampu, dia pun mengapresiasi program Light Up The Dream.
“Sudah merupakan kewajiban kami sebagai wakil rakyat untuk membantu masyarakat karena kami juga ingin terlibat dalam mewujudkan mimpi masyarakat kurang mampu. Kami mengapresiasi upaya PLN untuk menerangi negeri dan kami sangat mendukung apabila program Light Up The Dream ini terus berlanjut karena dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat,” Imbuh Darmawan.